PROGRAM KKN-T BANDARLAMPUNG 2020: Sosialisai Budidaya Ikan Hias Hingga Gerakan Protein Sehat

Sumber Agung merupakan daerah yang memiliki potensi pertanian, peternakan dan kehutanan yang baik. Sebagian besar warganya adalah petani dan peternak. Daerah ini masih dekat dengan Tahura (Taman Hutan Raya) sehingga sektor kehutanan juga menjadi fokus yang selalu diperhatikan.

Kelompok KKN-ku mencoba untuk mengembangkan apa yang sudah ada di desa ini untuk dijadikan program kerja yang menarik. Setelah berbincang dengan pamong desa, kami mendapatkan sebuah obrolan tentang pembudidaya ikan hias disini. Adi Setyo adalah seorang pembudidaya ikan hias yang sudah memiliki

Karena sebagian besar anggota kelompok adalah mahasiswa perikanan, kami menggagas ide ini sebagai program kerja yaitu Pengenalan Budidaya Ikan Hias. Sasaran program inni adalah remaja yang ada di Sumber Agung. Mengapa remaja? Remaja, menurut kami, adalah sasaran yang cocok dan sudah mulai bisa mencoba hal baru yang berpotensi menjadi lahan pekerjaan atau hobi mereka. Selain itu, kami melihat potensi air di Sumber Agung cocok untuk budidaya ikan karena airnya yang masih jernih dan berada pada daerah dataran tinggi serta perbukitan. Bisa saja kelurahan ini menjadi daerah sentra pembudidaya ikan hias seperti di daerah Ciseeng, Bogor.

Remaja yang kami undang dari kalangan SMP-SMA sekitar 20 orang. Namun yang dapat hadir berjumlah 13 orang. Kegiatan ini telah terlaksana pada Jumat, 24 Juli 2020 di aula Kelurahan Sumber Agung. Acara dimulai pada pukul 20.00 dan selesai pada  pukul 21.15. Acara juga diisi oleh komunitas mas Adi yaitu Guppy Bakso Grup.

Acara berjalan dengan sederhana. Kegiatan dimulai dengan pembukaan materi secara general seperti pengenalan ikan hias, kelebihan dan kekurangan berbisnis ikan hias dan lain lain. Setelah itu, komunitas Guppy Bakso Group akan menjelaskan praktek langsung berbudidaya ikan hias. Kami juga menyediakan display ikan hias guppy dan cupang di depan. Pada akhir sesi, ada sesi tanya jawab dan setiap partisipan yang bertanya akan dibagikan ikan cupang dari kami. Berikut adalah video persiapan sebelum acara dimulai.



UPDATE

Berikut adalah beberapa dokumentasi terkait dengan program Sosialisasi Budidaya Ikan Hias


peserta adalah para remaja
penerima ikan hias
pemaparan materi
Guppy Bakso Grup

Beberapa program telah terlaksana selama bulan Agustus ini diantaranya adalah penanaman cabai dan sayur, Gerakan Protein Sehat serta pembuetanan pupuk vermikompos. Ketiga program tersebut dilakukan di hari yang sama yaitu pada Jumat, 14 Agustus 2020 mulai pukul 7.30-10.00 WIB bertempat di halaman rumah Pak Ismono. Agenda ini dihadiri oleh ibu-ibu serta anak-anak Lingkungan 1.

Kegiatan pertama adalah pembuatan pupuk vermikompos. Pupuk vermikompos adalah pupuk atau kompos yang dihasilkan dari perombakan bahan organik yang dilakukan oleh cacing. Bahan organik yang dipakai adalah kotoran kambing dan cacing yang digunakan adalah cacing Afrika. kami hanya melakukan demo saja dan menunjukan hasil jadinya kepada peserta.

Penanaman cabai dan sayur ditujukan kepada anak anak untuk menumbuhkan minat menanam dari kecil serta memanfaatkan barang yang sudah tidak terpakai yaitu botol bekas sebagi wadah tanam.Kami menggunakan botol bekas air mineral, dibentuk sedemikian rupa agar terlihat menarik. Kami juga sudah menyediakan bibit hasil semai dan langsung bisa dibagikan kepada anak anak. Hasil menanam merekapun dapat dibawa pulang
Contoh bentuk wadah tanam

Setelah kegiatan menanam, kami melakukan Gerakan Protein Sehat. Gerakan Protein sehat dimaksudkan untuk mengedukasi anak-anak serta ibu ibu untuk memahami pentingnya konsumsi protein yang cukup bagi anak anak pada masa pertumbuhan. Setelah pemaparan singkat, kami mebagikan telur puyuh serta susu sebagai bentuk dari protein tinggi kepada anak-anak



Komentar